Laman

Rabu, 30 November 2011

Hadiah Perpisahan Guru Besar

Ketika itu adalah akhir tahun persekolahan, dan seorang Guru Besar sedang menerima hadiah dari murid-muridnya. Salmi anak kepada seorang pemilik kedai bunga memberinya hadiah. Guru Besar menggoyangkan kotak hadiah itu, memegangnya di atas kepala, dan berkata, "Aku yakin aku tahu apa ini. Beberapa kuntum bunga..?"

"Itu benar" anak murid itu berkata, "tapi bagaimana Cikgu tahu?"

"Oh, hanya meneka," katanya.

Murid berikutnya adalah anak perempuan kepada seorang pemilik kedai manisan. Guru Besar memegang hadiah itu, menggoyangnya, dan berkata, "Aku yakin aku boleh meneka apa ini. Sebuah kotak gula-gula."

"Itu benar, tapi bagaimana Cikgu tahu?" tanya murid itu.

"Oh, hanya meneka," kata Guru Besarnya.

Hadiah berikutnya adalah dari anak seorang pemilik kedai minuman keras. Guru memegang kotak hadiah itu, tapi kotak itu bocor. Dia menyentuh setitik kebocoran itu dengan jarinya dan menyentuh ke lidahnya.

"Apakah anggur?" ia bertanya. "Tidak," jawab anak murid itu, dengan gembira.

Guru mengulanginya, mengambil cairan dari kotak yang bocor itu ke lidahnya.

"Apakah champagne?" ia bertanya.

"Tidak," jawab anak murid itu, dengan lebih banyak tersenyum.

Guru merasai lagi sebelum menyatakan,

"Aku menyerah, apa ini?"

Anak murid itu menjawab, "Itu anak anjing!"


---- sumbangan: Lewis

Referensi : Buku Cerita Humor

Cita-cita Tinggi

Cuti semester bagi murid-murid sekolah bagi sebuah sekolah yang berada di luar Bandar telah tamat tempohnya. Sekumpulan murid-murid pintar dari kelas 3 Ceria dengan cerianya memulakan kelas pertama dengan Cikgu Fery.

Seperti kebiasaan pada awal kelas cikgu ingin menyematkan semangat belajar dalam diri pelajar dengan bertanyakan cita-cita mereka.

Satu persatu pelajar dengan bersemangat menjawab.

Farid : Saya ingin jadi Doktor.

Cikgu Fery : Bagus….nanti cikgu boleh dapatkan rawatan percuma.

Ikhwan : Saya ingin jadi petani moden.

Cikgu Fery : Lagi bagus….nanti hantarkan bekalan sayur percuma ke rumah cikgu.


Cikgguuuuu!!!.Sahut seorang murid bernama Sharil dari meja belakang…


Cikgu Fery : Yer saya….

Shahril : Cita-cita dorang tak mencabar la cikgu…cita-cita saya ingin pecahkan rekod dunia..saya ingin menjadi orang pertama menjejaki kaki ke planet matahari.

Semua murid tepuk tangan dan bersorak.

Cikgu Fery : Saya rasa cita-cita awk tu akan menyebabkan awak dapat menetapkan tarikh mati awak la….kan planet matahari tu panas... terbakar la kaki awak tu…tengok macam petang ni la, panaskan…tapi ni jaraknya masih jauh..

Semua pelajar tengok Sharil…

Shahril : Ala…cikgu ni… cikgu…ingat saya ni bodoh sangat ke, saya tahu la matahari tu panas…tapi saya bercadang nak pergi malam…malam kan sejuk..macam semalam sejuk je…..

Semua murid tepuk tangan dan bersorak.

p/s : Anak muda sekarang ni memag tak boleh diduga.



--- sumbangan : Warden Bilik C 3 3 dr blog

Referensi : Buku cerita Humor

Nak Cerita Pun Malas

Pada masa dahulu, ada sebuah kampung di mana semua rakyatnya amat rajin belaka tidak ada yang malas. Jadi pada suatu hari, rajanya membuat pengumuman hendak mencari seorang yang malas. Semasa perhimpunan itu, adalah seorang lelaki mengaku, katanya, “Patik adalah yang paling malas.”

Raja pun bertanya, “Apa tahap malas tuan hamba?”

Lalu jawab lelaki tersebut, “Kalau patik hendak makan, ada orang yang suapkan patik.”

Tiba-tiba datang seorang lelaki lagi lalu berkata, “Patik lebih malas lagi daripada dia tuanku.”

Tuanku pun bertanya kepadanya, “Sampai mana pulak tahap malas tuan hamba?”

Maka jawabnya, “Kalau patik makanpun, sampai ada orang tolong kunyahkan.”

Maka raja pun terdiam seketika.

Tanpa disangka-sangka datang seorang budak lelaki kepadanya sambil berkata, “Patik adalah yang paling malas tuanku.”

Raja pun bertanya, “Bagaimana pula tahap kemalasan kamu si budak?” Budak itu pun menjawab, “Nak cite pun malas.

---- sumbangan: Mat

Referensi :
Buku cerita Humor

Cara Bermain dengan Bayi yang Baru Lahir


Anak yang baru lahir biasanya belum bisa memegang atau mengucapkan apa-apa, sehingga orangtua atau pengasuh bingung bagaimana cara bermain dengannya. Untuk itu ketahui bagaimana cara bermain dengan si kecil yang baru lahir.

Bayi yang baru lahir bisa merasa bosan dan kesepian jika tidak ada orang yang berinteraksi dengannya ketika sedang terjaga. Kondisi ini bisa membuat bayi merasa stres yang nantinya berpengaruh terhadap perkembangan otaknya.

"Salah satu cara mudah untuk bermain dengannya bayi yang baru lahir adalah dengan memeluk, tersenyum dan berbicara dengannya," ujar psikolog anak Penelope Leach, seperti dikutip dariBabycenter, Selasa (22/11/2011).

Selain itu Leach menuturkan cara lain yang bisa dilakukan adalah membawa bayi ikut bermain bersama atau ketika sedang menonton televisi saat ia terjaga, tapi sebaiknya hindari obrolan cepat sehingga tidak membuat bayi menjadi stres.

Memberikan tali gendongan yang nyaman untuk mendukung kepala bayi dengan baik, lalu berikan sudut pandang yang sempurna ketika bayi tengah terbangun. Irama gerakan saat berjalan dan pemandangan yang dilihat bisa menjadi hal yang menarik bagi bayi.

Hal ini juga membuat ibu tetap bisa dekat dengan bayi meski sedang mengerjakan pekerjaan lain di sekitar rumah, belanja bahan makanan atau tugas lainnya. Jika ia sudah bisa menegakkan kepalanya sendiri, maka gendonglah ia menghadap keluar sehingga bisa lebih mudah melihat segala hal di sekelilingnya.











Bisa juga dengan memindahkan tempat tidurnya ke ruang keluarga disaat ia terjaga, sehingga ia tidak merasa kesepian dan bisa melihat orang-orang disekitarnya dan mendengar suara.

Meskipun bayi yang baru lahir masih terpaku dengan pola hitam putih dan belum mengerti bentuk serta warna, tetaplah memberikan ia berbagai pemandangan yang menarik seperti mainan yang digantung di atas tempat tidurnya atau boks bayi yang berwarna, serta sering-seringlah berbicara atau mengajaknya bernyanyi.



Referensi :
http://www.artikel-menarik.com/2011/11/cara-bermain-dengan-bayi-yang-baru.html

Senin, 28 November 2011

VARIABEL KONSTANTA TIPE DATA DAN OPERATOR DALAM VISUAL BASIC


VARIABEL DAN TYPE DATA

  • Susunan program visual basic 6, memang amat mudah untuk dipelajari.
  • Namun bagaimanapun juga yang namanya bahasa pemograman untuk menyusun suatu aplikasi tidak terlepas dari penggunaan memori variabel serta type data yang ditampung di memori variabel tersebut.
Variabel : adalah unsur penting dalam pemrograman.
Untuk mengolah setiap data / informasi diperlukan tempat penyimpanan, tempat penyimpanan itu adalah variabel.
Dimana : dalam bahasa pemograman Visual Basic, prakteknya diperlukan 3 tahap yaitu :
  • merancang interface dengan object-object
  • menentukan properties
  • menuliskan kode / program pada object tersebut

Untuk menuliskan kode / program ini diperlukan lebih dari satu variabel, agar tidak rancu, maka masing-masing variabel tersebut harus diberi nama, pada visual basic 6 ada aturan pemberian nama variabel :
  • Harus diawali dengan huruf, bisa terdiri dari gabungan huruf dan angka.
  • Jangan terlalu panjang, usahakan singkat dan jelas, max. 25 karakter.
  • Jangan kembar (tidak boleh ada yang sama pemberian nama setiap variabel).

Type / Jenis Data :

Informasi / Data yang tersimpan pada memori variabel, memiliki jenis / type yang berbeda, ada 6 kelompok jenis data pada Visual Basic 6 :
  1. Numeric :
Kategori ini tersimpan beberapa jenis angka (Numeric) yaitu :
    • Dua Type Angka Bulat : Integer dan Long
    • Dua Type Angka Pecahan : Single dan Double
    • Satu Type Angka untuk Mata Uang : Currency
  1. STRING : adalah data yang berupa text (kalimat, kata, huruf, tanggal)
  2. Boolean : adalah informasi logika
  3. Date : adalah data tentang tanggal
  4. Object : adalah data mengenai object-object yang digunakan VB 6
  5. Varient : adalah type data bebas, bias terdiri dari data kelompok lain.
(Bisa string, numeric, date, dll)

Contoh Aplikasinya :
  • Kelompok Numeric dan String.
  • Buat sebuah form yang memiliki object-object berikut :

NILAI PROPERTIS
Nama Object
Caption
Name
Label1
Label2
Label3
Label4
Label5
Form1
TexBox1, TexBox2, TexBox3, TexBox4
Command Button1
Command Button2
Command Button3
Nama
Nilai1
Nilai2
Nilai Rata-rata
Nilai Huruf
Latihan Type Data
Kosongkan

Hitung
Clear
Exit
-
-
-
-
-
Frmlatih01
TexNama, TexN1, TexN2, TexNR
CmdHit
CmdClr
CmdExit

Ketikkan Kode Program Untuk Object CmdHit

Private Sub CmdHit_Click ( )
DIM Nama, Ket AS String * 30
DIM N1 N2 As Integer
DIM NR As Single
N1 = textn1.text
N2 = textn2.text
NR = (N1 + N2)/2
If NR>=80 then
Ket = “Pintar Sekali”
Else if NR>= 69 then
Ket = “Biasa Biasa Saja”
Else : ket = “Pemalas”
End if
Nama = textnama.text
MsgBox “Perhatikan “&Nama&”Kamu Orangnya : “&Ket&
EndSub

Kode Program untuk object cmdClr :

Private Sub cmdclr_Click ( )
textNama.text = “ “
textN1.text = “ “
textN2.text = “ “
textNR.text = “ “
textNR.SetFocus
Endsub

PROJECT – PROJECT VISUAL BASIC


Project (Proyek)
Proyek adalah file pusat yang mengelola dan mencatat seluruh file-file yang dibutuhkan untuk membentuk suatu aplikasi. File proyek ini akan menyimpan semua komponen, perubahan, serta apa saja yang berhubungan dengan aplikasi. Proyek ini akan disimpan pada file dengan akhiran VBP.
Untuk melihat dan mengelola semua file yang mendukung aplikasi yang kita buat, disediakan sebuah Jendela Project Explorer. Project Explorer ditampilkan dalam bentuk struktur pohon. Kita bisa mengklik tombol bertanda minus (-) untuk menutup cabang, atau tombol bertanda plus (+) untuk membuka / menampilkan cabang. Untuk bekerja pada komponen tertentu, klik ganda pada komponen tersebut. Contoh jika kita memiliki tiga buah form, utnuk menampilkan form yang ingin diedit atau dimanipulasi, klik ganda pada nama form tersebut pada jendela Project Explorer.
Pada bagian atas Project Explorer ini terdapat tiga buah icon yang berfungsi untuk memanipulasi komponen-komponen pada aplikasi Visual Basic. Ketiga tombol tersebut adalah :

TOOLBAR
NAMA
FUNGSI
View Code
Menampilkan Jendela Code
View Object
Menampilkan Jendela Form
Toggle
Folders
Mengubah-ubah tampilan folder pada jendela Project Explore


Pada Project Explorer ditampilkan dua buah aspek penting dari proyek yaitu ;
  1. Nama Internal yang digunakan di dalam proyek. Nama ini yang menjadi identitas dari sebuah objek.
  2. Nama File Eksternal yang digunakan untuk menyimpan komponen-komponen aplikasi. Nama file ini ditulis di dalam tanda kurung pada jendela Project Explorer.
Gambar 1. Project Explorer menampilkan semua file yang mendukung aplikasi

Sebagai contoh pada gambar di atas, aplikasi yang ditampilkan pada Project Explorer mengandung file- file sebagai berikut :

NAMA KOMPONEN
NAMA FILE
KETERANGAN
Project1
StepUp.vbp
File Proyek
Form1
StepUp.frm
File Form
Module1
StepUp.bas
File Modul

Aplikasi di atas memiliki tiga buah file, yaitu file proyek, file untuk form, dan file untuk modul. Pada tabel di atas, nama komponen adalah nama internal yang diberikan sebagai identitas komponen tersebut di dalam Visual Basic. Pada keseluruhan pemrograman nanti, nama inilah yang akan digunakan jika dibutuhkan di dalam proses pemrograman. Tetapi komponen di atas disimpan di dalam hard disk tidak harus dengan nama internalnya. Contoh, komponen form yang memiliki nama internal Form1 disimpan dalam file dengan nama StepUp.frm.
Saat aplikasi disimpan, Visual Basic juga akan meminta menyimpan semua file pendukung aplikasi tersebut. Misalnya file form yang berahiran FRM, file modul yang berakhiran BAS, dsb. Kita bisa memberi nama apa saja untuk file-file ini, tetapi agar tidak membingungkan sebaiknya berilah nama yang masih berhubungan dengan file proyek utama (lihat contoh di atas).

B. DASAR- DASAR VISUAL BASIC CODE
    • WINDOW CODE (JENDELA CODE)
Jendela code adalah salah satu jendela yang penting di dalam Visual Basic. Jendela ini berisi kode-kode program yang merupakan instruksi-instruksi untuk aplikasi visual Basic. Setiap objek pada Visual Basic dapat ditambah dengan kode-kode program untuk melakukan tugas-tugas tertentu, misalnya menutup aplikasi, membatalkan perintah, dan sebagainya
Pada saat menjalankan visual basic, jendela ini tidak akan ditampilkan pada layar. Untuk menampilkannya, ada beberapa cara, yaitu :
  • Pilih menu View > Code
  • Klik ganda objek tertentu pada form window, atau
  • Klik kanan pada komponen yang diinginkan, lalu pilih View Code.
Pada jendela ini ditampilkan tiga hal utama yaitu:
  • Nama Objek/control
  • Nama event : jenis evet yang dialami oleh objek atau control.
  • Metode/kode program : instruksi yang akan dijalankan jika objek tersebut mengalami event tertentu.
Kode – kode program yang ditulis pada jendela Code ini tidak akan dijalankan sebelum kita menjalankan aplikasi (dengan menekan tombol F5). Jadi kita baru akan mengetahui apakah instruksi – instruksi yang diketikkan itu efektif setelah aplikasi dijalankan seluruhnya.

    • PROCEDURE
Procedure digunakan untuk memadatkan tugas-tugas berulang ataupun proses proses yang digunakan bersama, seperti perhitungan yang sering dilakukan , text dan manipulasi kontrol, serta operasi database.
Keuntungan pemakaian procedure dalam program :
  • Procedure memungkinkan untuk memecahkan program pada unit logika yang lebih kecil, sehingga dapat dengan mudah melakukan proses debug daripada jika keseluruhan program tanpa menggunakan procedure.
  • Procedure yang digunakan dalam suatu program dapat bertindak sebagai suatu blok yang dibangun untuk program lain dengan sedikit perubahan atau tanpa perubahan sama sekali.

Ada beberapa jenis procedure yang digunakan dalam Visual Basic :
  • Sub procedure yang tidak mengembalikan nilai.
  • Function procedure yang mengembalikan nilai.
  • Property procedure yang dapat mengembalikan nilai dan diisi nilai yang mengacu pada suatu objek.

  1. Sub Procedure
Syntax penulisan Sub Procedure :
[Private|Public][Static]Sub namaprosedur(argument-argumen)
pernyataan-pernyataan
End Sub
Setiap kali procedure dipanggil, maka pernyataan-pernyataan yang berada di antara Sub dan End Sub akan dijalankan.
Argumen pada procedure adalah nilai yang akan dilewatkan saat pemanggilan procedure.
Sub Procedure dapat dibagi menjadi dua yaitu:
    • General Procedure, procedure yang diaktifkan oleh aplikasi.
    • Event Procedure, procedure yang diaktifkan oleh system sebagai respon terhadap event.
Contoh :
Sub Tengah yang dapat digunakan untuk menampilkan form ke tengah layar, dimana x adalah parameter yang merupakan form yang akan dibuat ke tengah layar.
Sub Tengah(x As Form)
x.Top = (Screen.Height – x.Height) \ 2
x.Left = (Screen.Width – x.Width) \ 2
End Sub
Private Sub Form_Load()
Call Tengah(Me)
End Sub

  1. Function Procedure
Pada Visual Basic telah tersedia berbagai fungsi bawaan seperti Sqr, Cos, dan Chr, tetapi fungsi- fungsi yang tersedia tersebut bersifat umum dan kadang-kadang tidak memenuhi kebutuhan programmer, untuk keperluan tersebut kita dapat menciptakan fungsi-fungsi sendiri yang dikenal dengan Function Procedure.
Syntax penulisan Function Procedure :
[Private|Public][Static]Function namaprocedure
(argument-argumen) [As type]
statements
End Function

Contoh Fungsi ciptaan untuk mengembalikan nama bulan dari suatu tanggal dalam bahasa Indonesia.

Function Bulan(x As Date)
Dim sRet As String

Select Case Month(x)
Case 1 : sRet = “Januari”
Case 2 : sRet = “Februari”
Case 3 : sRet = “Maret”
Case 4 : sRet = “April”
Case 5 : sRet = “Mei”
Case 6 : sRet = “Juni”
Case 7 : sRet = “Juli”
Case 8 : sRet = “Agustus”
Case 9 : sRet = “September”
Case 10 : sRet = “Oktober”
Case 11 : sRet = “Nopember”
Case 12 : sRet = “Desember”
Case Else
sRet = “tidak sah”
End Select

Bulan = sRet

End Function



Referensi :
  1. Peter Norton’s, Guide to Visual Basic 6, SAMS Publishing, 1998
  2. Richard Mansfield, Panduan Berilustrasi Visual Basic dalam Aplikasi, Dinastindo, Jakarta 1995

FORM


Form adalah tempat untuk pembuatan window. Kontrol diletakkan pada form. Kontrol ini misalnya tombol check box, radio button, memo, label, panel, dan sebagainya. Pada form tersedia tombol :
  • Tombol Minimize untuk mengubah window menjadi icon.
  • Tombol Maximize untuk memperbesar ukuran sehingga memenuhi layar monitor pada saat itu tombol berubah menjadi tombol Restore yang berfungsi mengembalikan ke ukuran sebelumnya.
  • Tombol Close untuk menutup window. Jika aplikasi mengandung sebuah window, maka Close sekaligus berfungsi penutup program.

Mengaktifkan Form

Untuk mengaktifkan form ada beberapa cara, yaitu :
  • Klik tombol View Object pada Window Project
  • Dari menu View klik perintah Object
  • Tekan tombol Shift + F7 pada keyboard



Event Form

Event
Keterangan
Active
Terjadi saat sebuah form menjadi window aktif
Click
Terjadi saat pemakai mengklik form
DbClick
Terjadi saat pemakai melakukan klik ganda form
Deaactive
Terjadi saat form lain menjadi window aktif
DragDrop
Terjadi saat proses drag melewati form selesai
DragOver
Terjadi saat proses drag melewati form
GotFocus
Terjadi saat form mendapat focus
KeyDown
Terjadi saat pemakai menekan keyboard dan property KeyPreview kontrol pada form bernilai True. Sebaliknya, kontrol akan memakai event KeyDown
KeyPress
Terjadi saat pemakai menekan sebuah tombol pada keyboard melewati form
KeyUp
Terjadi saat pemakai melepas penekanan tombol
LinkClose
Terjadi saat proses DDE terhenti
LinkError
Terjadi saat proses DDE gagal
LinkExecute
Terjadi saat proses DDE mulai dijalankan
LinkOpen
Terjadi saat proses DDE mulai
Load
Terjadi saat form diaktifkan dans ebelum tampak di layar
LostFocus
Terjadi saat form kehilangan focus
MouseDown
Terjadi saat pemakai menekan mouse melewati form
MouseMove
Terjadi saat pemakai melepas mouse melewati form
Paint
Terjadi saat VB harus menggambarkan form
QueryUnload
Terjadi beberapa saat sebelum aplikasi dihentikan. Resize terjadi pada saat pemakai mengubah ukuran form. Unload terjadi saat form diaktifkan menggunakan pernyataan Unload.


Properti Form

Properti
Keterangan
AutoRedraw
Jika True, VB secara otomatis menggambar ulang gambar pada form karena window lain menghilangkan gambar. Jika False (default), VB tidak akan me-redraw secara otomatis
BackColor
Warna background form. Pemakai bias menentukan dengan angka heksadecimal atau memilih warna yang sesuai dari palet warna
BorderStyle
0 tanpa garis batas, 1 untuk garis tetap, 2 (default) untuk garis yang ukurannya bias diubah, 3 garis tetap dengan dua baris pada pinggirnya
Caption
Teks yang tampil pada judul form. Nilai Caption secara default adalah nama form
ClipControls
Jika True (default), Paint even akan bekerja
ControlBox
Jika True (default), form akan mengandung tombol control
DrawMode
Menyediakan 16 komposisi yang terkait dengan gambar dalam menghasilkan efek gambar khusus
DrawStyle
Menyediakan 7 komposisi untuk menentukan tampilan garis dalam gambar
DrawWidth
Menentukan lebar garis pada form
Enabled
Jika true (default), form dapat menanggapi events
FillColor
Warna untuk mengisi gambar pada form
FillStyle
Menyediakan 8 macam corak pengisi bidang gambar
FontBold
Untuk menentukan ukuran tebal font pada form maupun pada sat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
FontItalic
Untuk menentukan bentuk miring font pada form maupun pada saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
Font Name
Untuk menentukan jenis font pada form maupun pada saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
FontSize
Untuk menentukan ukuran font pada form dan saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
FontStrikethru
Untuk menntukan garis coret pada font di form maupun pada saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
FontTransparent
Untuk menghasilkan efek transparent font pada form maupun pada pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
FontUnderline
Untuk menentukan garis bawah font di form maupun pada saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
ForeColor
Untuk menentukan warna latar depan font di form maupun pada saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption
Height
Untuk menentukan ukuran tinggi form
HelpContextID
Menyediakan nomor pengenal dalam penyusunan context-sensitive help
Icon
Untuk menentukan icon aplikasi
KeyPreview
Jika False (default), control yang menerima focus menerima bias menerima event-event berikut KeyDown, KeyUp dan KeyPress sebelum form. Jika bernilai True, form akan menerima event sebelum kontrol terfikus
Left
Ukuran posisi kiri, terhitung dari pinggir form
LinkMode
0 (default) akan melumpuhkan DDE, 1 DDE otomatis DDE, 2 Dde terkode, 3 permintaan terkode
LinkTopic
Menentukan aplikasi sumber dan topik DDE
MaxButton
Jika True (default), tombol Maximize muncul pada form pada saat runtime. Jika false, pemakai tidak bias me-maximize form
MDIChild
Jika True, form akan jenis MDI. Jika False (default), form bukan form MDI
Name
Nama form, default Form 1
Picture
File gambar yang menampilkan background form
ScaleHeight
Tinggi form, ScaleMode untuk menentukan unit pengukuran yang digunakan
ScaleLeft
Jarak dari kiri layar ke batas kiri form
Scale Mode
Untuk menentukan pengukuran koordinat pada form
ScaleTop
Jarak dari sisi atas layar ke batas atas form
Scale Width
Untuk menentukan lebar form
Top
Posisi batas atas form
Visible
Bernilai True atau False, sehingga form bias tampak atau hilang
Width
Lebar form dalam satuan twip


Menggunakan Banyak Form

Pengaktifkan Form
Perintah untuk mengaktifkan form, yaitu membuka form ke memori :
Load Namaform
Perintah untuk menutup form dari memori :
Unload Namaform
Kalau kode dijalankan pada form tersebut, cukup dengan perintah :
Unload Me
Penampilan Form
Perintah untuk menampilkan form yang telah aktif di memori tetapi belum tampak :
Namaform.Show
Sedangkan perintah untuk menyembunyikan form adalah :
Namaform.Hide
Kalau kode dijalankan pada form tersebut, cukup dengan perintah :
Me.Hide

Penentuan Form Awal

Untuk menentukan form mana yang harus tampil pertama kali menggunakan kotak dialog Project Properties. Kotak ini dapat diaktifkan dengan perintah Project-project Properties. Kemudian pada tab General, terdapat combo box StartUp Object digunakan untuk memilih form awal.





Berikut ini adalah contoh pemrograman
  1. Rancang interface yang mengandung kontrol : 1 label, 3 command button dan sebuah text seperti berikut ini :

  1. Klik ganda Text Box, lalu lengkapi kodenya, menjadi seperti berikut :
Private Sub Text1_Change()
Form1.Caption = Text1.Text
End Sub
  1. Klik ganda pada label2 dan tuliskan :
Private Sub Label2_Click()
Label2.Caption = Text1.Text
End Sub
  1. Klik ganda tombol pertama, lalu tulis kode berikut ini :
Private Sub Command1_Click()
Form1.Height = Form1.Height + 450
Form1.Width = Form1.Width + 450
End Sub
  1. Klik ganda tombol kedua lalu tuliskan :
Private Sub Command2_Click()
Form1.BackColor = QBColor(Rnd() * 15)
End Sub
  1. Klik ganda tombol ketiga dan tuliskan :
Private Sub Command3_Click()
Unload Me
End Sub
  1. Dengan perintah Save Project As dari menu File, simpanlah form sebagai Frm.Form.Frm dan program sebagai PrjForm.vbp.

Kemudian jalankan program, lalu tuliskan kata pada text box, misalnya canggih. Kata tersebut akan dipasangkan sebagai judul window. Klik label kedua, kata tersebut akan dituliskan pada label tersebut. Selanjutnya pada tombol pertama akan memperbesar ukuran form, tombol kedua akan mengganti warna form secara random dan tombol ketiga perintah untuk menutup form.

Referensi :
  1. Peter Norton’s, Guide to Visual Basic 6, SAMS Publishing, 1998
  2. Richard Mansfield, Panduan Berilustrasi Visual Basic dalam Aplikasi, Dinastindo, Jakarta 1995

P E N G E N A L A N V I S U A L B A S I C


Instalasi Visual Basic 6
Langkah- langkah untuk menginstall VB6 adalah :
  1. Masukan CD-ROM installer , buka isinya kemudian klik ganda pada setup.exe sehingga akan muncul kotak dialog yang pertama kemudian klik next.
  2. Kotak dialog yang kedua akan muncul, baca agreement jika setuju klik I accept the agreement dan klik next.
  3. Kotak dialog yang ketiga akan muncul, isikan nomor produk yang tertera pada VB6 klik next.
  4. Kotak dialog yang keempat akan muncul, klik install Visual Basic 6 klik next, program InstallShield akan bekerja dan muncul kotak dialog kelima yang isinya tentang aturan hukum pembajakan ada aturan main yang harus disepakati bersama yaitu EULA(End User Lisence Agreement) perjanjian antara Microsoft dengan user, klik continue.
  5. Kotak dialog yang keenam akan muncul, secara default VB6 akan akan membuat folder yang terletak C:\Program files\DevStudio\VB. klik ok.
  6. Kotak dialog yang ketujuh akan muncul, menyediakan pilihan setup Typical atau Custom lalu klik ok, nama program VB6 secara default adalah Microsoft Visual Basic 6 lalu klik continue proses penyalinan hardisk dimuali pada langkah ini .
  7. Setelah proses mencapai 100% akan muncul tampilan yang memberi tahu bahwa proses instalasi akan komplet. Klik ok, VB6 akan meminta untuk merestart windows agar hasil proses instalasi sesuai dengan rencana.
  8. Klik tombol restart windows, lengkaplah proses instalasi VB6. Untuk melihat hasilnya, dari menu Start arahkan pointer ke Microsoft Visual Basic 6, maka akan tampil kelompok dari program Visual Basic 6.


Kebutuhan Perangkat Komputer
    • Sistem Operasi 32 bit seperti Windows 95 dst, Windows NT 4.0 atau 3.51
    • IBM PC atau yang kompatibel dengan prosesor 486 keatas
    • RAM 16 MB keatas
    • VGA dengan resolusi yang cukup tinggi
    • Ruangan hardisk yang memadai untuk menyuimpan program VB6

Microsoft Visual Basic tersedia dalam 3 ( tiga ) edisi, yaitu :
  1. Learning edition, merupakan edisi khusus yang perlengkapannya sangat minimal tapi sudah cukupbagi para pemula yang hanya menciptakan program-program sederhana.
  2. Profesional edition, telah melengkapi semua peralatannya untuk membuat program.
  3. Enterprise edition, merupakan edisi terlengkap, termasuk didalamnya untuk pembuatan aplikasi-aplikasi client server dalam jaringan dan MS-Source Safe.

Menjalankan VISUAL BASIC 6
Untuk menjalankan VB6 ada beberapa cara yang dapat digunakan, yaitu :
    • Dari Menu Start pilih program – Microsoft Visual Studio 6 – lalu klik icon Visual basic 6
    • Klik ganda icon Visual Basic 6 pada Dekstop
    • Klik ganda ekstensi .MAK pada Window Eksplorer
    • Klik ganda file VB6.EXE pada Windows Eksplorer. File ini secara default terletak pada folder C:\Program files\Microsoft VisualStudio\VB98






Mengenal Interface dalam menu Visual Basic
Toolbar Toolbox Form Window Window Project form layout Properties Explorer



Gambar. IDE ( Integrated Data Environtment ) VB6
  • Main Menu terdiri dari 2 komponen yaitu menu bar dan title bar. Menu bar menampilkan menu yang berisi perintah-perintah pada VB, title bar akan menampilkan judul proyek VB yang sedang dikerjakan.
  • Toolbar digunakan untuk mngakses menu yang ada dalam VB secara lebih cepat dan lebih mudah.
  • Toolbox berisi kumpulan objek yang digunakan untuk membuat user interface serta pengontrolan bagi program yang dibuat. Objek yang terdapat dalam toolbox ini adalah control.
  • Project Explorer Digunakan untuk mengelola file yang menyusun sebuah objek yang berisi daftar form, modul class dan file resource yang digunakan sebuah proyek.
  • Window Properties merupakan jendela yang digunakan untuk mengatur properties sebuah objek, dibagi dalam 2 bagian yaitu; Alphabetic dan Categorized.
  • Form adalah lembar desain tampilan atau kanvas dari program yang dibuat. Form ini adalah tempat diletakannya kontrol-kontrol VB.
  • Window Code digunakan sebagai tempat untuk menuliskan atau menyunting program VB., terdiri dari 2 elemen, yaitu : Object Box dan Procedure List Box.
  • Window Form Layout digunakan untuk mengatur tata letak form pada layar monitor.
  • Window immediate digunakan untuk mencoba beberapa instruksi program dan pada saat menguji program bisa digunakan sebagai window debug.


Konsep Visual Basic


Perkembangan Pemrograman
Evolusi Bahasa Pemrograman Berbasis DOS dan Windows
    • Generasi I ( 1940 ) : Mesin Code ( Bahasa mesin )
    • Generasi II ( 1950 ) : Assembly language ( Bahasa Rakitan )
    • Generasi III ( 1960 ) : High Level ( Cobol & Fortran )
    • Generasi IV ( 1970 ) : Query and Database Languages
    • Generasi V ( 1980 ) : Sistem Pakar

Perkembangan dari VisualBasic
    • GW Basic Basica OBasic QBasic Visual Basic
    • Microsoft Visual Basic 3.0 menggunakan Sistem operasi Windows 3.1
    • Microsoft Visual Basic 4.0 menggunakan Sistem operasi 16 bit Windows 3.1 dan 32 bit Windows 95
    • Microsoft Visual Basic 5.0 menggunakan Sistem operasi Windows 95 dan windows NT
    • Microsoft Visual Basic 6.0 menggunakan Sistem operasi Windows 9x, 2000, Windows XP dan windows NT

Keuntungan menggunakan Visual Basic
    • Mendukung pembentukan program aplikasi berbasis windows (jendela – jendela ) dengan menu yang menarik dan professional.
    • Jendela yang dihasilkan dapat dipindah-pindahkan ( Moveable ) dan diperbesar atau diperkecil ( Resizeable )
    • Microsoft Visual Basic secara otomatis dapat mengenal dan memanfaatkan mouse

Istilah-istilah Visual Basic
    • Event-Driven, artinya setiap aplikasi yang ada digerakan oleh user
    • GUI ( Grafical Unit Interface ) adalah pemrograman yang menggunakan tampilan grafik sebagai alat komunikasi dengan pemakainya
    • DAO ( Data access Object ) dukungan untuk memudahkan akses terhadap database lain
    • OLE ( Object Linking dan Embedding ) kemudahan menghubungkan beberapa aplikasi dalam Windows
    • Active X aplikasi yang digunakan oleh pengguna internet
    • OCX dukungan untuk menggunakan tolls tambahan
    • DLL ( Dynamic Link Library ) adalah kumpulan library untuk menggabungkan program dalam microsoft Visual Basic dengan bahasa pemrograman lainnya
    • DDE ( Dynamic Data Exchange ) Dukungan kemudahan pertukaran dalam membangun program

Jenis-jenis Aplikasi yang dapat dibuat oleh Visual Basic
Dengan Visual Basic 6 (VB6) kita bisa membangun database dengan mudah dan bisa membangun multi project secara simultan, bahkan membangun aplikasi database client server performa tinggi yang mampu :
  • mengakses Microsoft SQL-Server
  • mendukung Remote Automation dan DCOM
  • memakai visual Query dan rancangan koneksi jaringan
  • mendukung transact SQL debug serta Remote Data Objek 2.0
Pembuatan dan pengembangan Visual Basic
  • Design : Modus Desain ( ) merupakan modus yang digunakan untuk mendesain sebuah aplikasi yaitu merancang tampilan form dan menuliskan rutin program.
  • Procedure : prosedur bisa berupa kelompok kode perhitungan atau pengolahan teks atau operasi database tertentu atau kelompok lainnya.
  • Procedure view dan tombol full modul view memudahkan pilihan untuk keseluruhan penampilan atau hanya procedure terpilih saja.
  • Drag dan drop diantara window code dan window watch
  • Instant watch dalam mode debug bisa tampil sebagai tooltip.
  • Convert to runtime version : Modus Run-Time () merupakan modus saat aplikasi mengambil alih pengontrolan program dengan cara Visual Basic menjalankan program yang telah didesain.

Referensi :
  1. Peter Norton’s, Guide to Visual Basic 6, SAMS Publishing, 1998
  2. Richard Mansfield, Panduan Berilustrasi Visual Basic dalam Aplikasi, Dinastindo, Jakarta 1995